Logo PERHIMAGI

PERHIMAGI

DIGITAL LIBRARY

Tools Geologi

Identifikasi Geomorfologi

Panduan interpretasi citra dan klasifikasi bentuk lahan berdasarkan sistem ITC (Verstappen & Van Zuidam).

Unsur Interpretasi Citra Non-Foto

Citra multispektral (optik) dan radar (SAR) memerlukan pendekatan khusus:

  • Rona/Warna: Merepresentasikan nilai piksel. Gelap (air/basah), Terang (pasir kuarsa/batuan asam), Merah (vegetasi pada komposit inframerah).
  • Tekstur: Kasar (relief tinggi/hutan lebat), Halus (aluvial/lempung), Berbintik (karst).
  • Pola: Susunan keruangan seperti pola aliran sungai dan kelurusan (lineament).

Pola Aliran Sungai

  • DEN
    Dendritik Batuan homogen, sedimen datar, atau batuan beku masif.
  • TRE
    Trellis Batuan sedimen terlipat/miring (selang-seling keras-lunak).
  • RAD
    Radial Gunung api (menyebar) atau cekungan (memusat).
  • REC
    Rectangular Kontrol kekar/sesar yang dominan (siku-siku).

Asosiasi Bentuk Lahan

Vulkanik

Bentuk kerucut + Pola radial + Tekstur kasar di puncak (kawah).

Struktural (Lipatan)

Pematang panjang sejajar + Pola Trellis + Bukit asimetris (Hogback/Cuesta).

Karst

Bukit membulat/menara + Pola multibasinal (sungai hilang) + Tekstur berbintik.

Fluvial

Bentuk meander + Danau tapal kuda (Oxbow) + Dataran rata tekstur halus.

Penting: Interpretasi citra bersifat kualitatif. Verifikasi lapangan ground check wajib dilakukan untuk memastikan kebenaran unit geomorfologi, terutama pada daerah dengan vegetasi lebat atau penutup tanah tebal.

Referensi & Sitasi